Mengakhiri program Google Station di tahun 2020
Misi Google masih sama dengan ketika kami mulai berdiri lebih dari 20 tahun lalu: membuat internet bisa diakses dan digunakan oleh semua orang. Misi itu mencakup membangun sarana bagi 1 milyar orang di seluruh dunia yang akan mulai online.
Melalui inisiatif Next Billion Users (NBU) kami, kami mencari solusi-solusi teknis demi mempermudah akses dan memperluas konektivitas dalam kondisi akses internet yang paling sulit dan terbatas di berbagai belahan dunia. Ini termasuk pembuatan aplikasi ringan (YouTube Go, Google Go, dll.) dan fitur offline (seperti YouTube dan Maps Offline), hingga platform seperti Android Go yang didesain untuk entry-level smartphone atau perangkat dengan memori kurang dari 2GB.
Di Indonesia, kami berkomitmen untuk turut memastikan agar setiap orang Indonesia bisa berpartisipasi di era digital. Untuk itu, kami melakukan berbagai inisiatif untuk memperluas akses ke informasi dan internet, misalnya dengan membuat produk-produk kami tersedia dalam Bahasa Indonesia, juga dengan beragam inisiatif lainnya seperti menyediakan Asisten Google melalui panggilan telepon lewat kemitraan dengan IM3 Ooredoo; dan menyediakan keterampilan serta kesempatan bagi UKM dan anak muda melalui serangkaian pelatihan seperti Grow with Google, Gapura Digital, Women Will, dan Kormo. Selain itu, kami juga ingin membuat produk-produk kami lebih relevan untuk orang Indonesia dengan meluncurkan fitur-fitur khusus, seperti waktu salat di Google Search, pesan transportasi online dengan Asisten Google, serta rute ganjil genap dan rute khusus motor di Google Maps.
Google Station juga merupakan salah satu inisiatif kami di Indonesia dalam menyediakan akses ke informasi dan internet. Berawal di India tahun 2015, kami meluncurkan Google Station di Indonesia pada tahun 2017 melalui kerja sama dengan beberapa partner lokal. Melalui program ini, kami bermitra dengan perusahaan telekomunikasi dan Internet Service Provider (ISP) untuk menyediakan akses WiFi yang cepat dan gratis di berbagai ruang publik.
Akan tetapi, saat kami mempertimbangkan fase selanjutnya untuk memungkinkan lebih banyak pengguna memanfaatkan internet, menjadi jelas bahwa jika dibandingkan dengan saat kami memulai Google Station tiga tahun lalu di Indonesia, kini akses internet sudah jauh lebih mudah. Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) pun melaporkan bahwa di tahun 2018 171 juta orang atau 64,8 persen dari total populasi Indonesia sudah terhubung ke internet, meningkat dari 54,86 persen yang tercatat pada tahun 2017.
Perubahan ini, ditambah dengan tantangan yang timbul dari tidak seragamnya persyaratan teknis dan infrastruktur antara masing-masing partner dan negara, membuat kami sulit untuk terus menskalakan program ini dan membuatnya berkelanjutan, terutama bagi para partner kami. Kami juga melihat potensi untuk membawa dampak positif yang lebih besar dengan berfokus pada penyediaan produk dan fitur yang lebih sesuai bagi NBU.
Maka dari itu, kami telah memutuskan untuk mengakhiri program Google Station secara bertahap sepanjang tahun 2020. Beberapa bulan ke depan, kami akan bekerja sama dengan para partner dalam masa transisi ini.
Kami tetap berkomitmen untuk mendukung NBU dan ingin terus bekerja sama dengan para partner untuk membangun fitur, produk, dan platform yang bermanfaat dan memberdayakan pengguna internet di seluruh dunia.
