Merayakan budaya lokal hingga kekuatan AI: Sederetan aplikasi dan game terbaik di Indonesia
Hari ini, kami merayakan para pemenang Google Play’s Best of 2025 Awards, ajang yang memberikan penghargaan untuk aplikasi dan game yang paling kreatif dan inspiratif di Google Play. Tahun ini, kita melihat bagaimana pengembang di seluruh Asia-Pasifik (APAC) memimpin inovasi, dengan menyumbang hampir tiga perempat (74%) dari total pemenang global. Namun, yang lebih membanggakan adalah melihat bagaimana karya-karya dari Indonesia bersinar di tengah panggung global.
Inovasi lokal, karya anak bangsa mewarnai tahun ini
Di antara deretan aplikasi dan game global yang bersinar, selalu ada kebanggaan tersendiri saat melihat karya anak bangsa unjuk gigi. Dalam Google Play Best of 2025 tahun ini, kami dengan bangga menyoroti Cotton Match - Match 3 Game dari Wisageni Studio sebagai pemenang ‘Best Made in Indonesia’ dalam kategori Game.
Game ini tidak hanya menawarkan teka-teki yang menantang, tetapi juga merayakan warisan budaya dengan mengajak pemainnya mengumpulkan motif kain tenun tradisional Indonesia. Ini adalah bukti nyata bagaimana game bisa menjadi media yang kuat untuk melestarikan budaya. Tidak berhenti di situ, di kategori ‘Best Everyday Essential’, Paxel membuktikan perannya sebagai aplikasi logistik andalan yang mengoptimalkan pengiriman antarkota. Sementara itu, Riliv di kategori ‘Best for Personal Growth’ dan juga pemenang untuk Aplikasi Unik Terbaik (Best Unique App) di 2019, kembali menjadi aplikasi pilihan yang terus menjadi sahabat bagi kesehatan mental masyarakat Indonesia. Ada juga Finku, yang diakui sebagai ‘Best Hidden Gem’ karena kemampuannya membantu pengguna mengelola keuangan secara otomatis.
Tak hanya beragam karya pengembang lokal yang menjadi pilihan utama, inovasi global yang memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) juga mendorong kreativitas pengguna di Indonesia. Salah satu contoh terbaik adalah Adobe Firefly: AI Generator, yang berhasil terpilih sebagai ‘Best App’ tahun ini.
Keragaman genre dan tren lintas perangkat mewarnai pemenang game tahun ini
Para pemenang game tahun ini menunjukkan kuatnya tren bermain lintas perangkat (multi device) dan keragaman genre yang diminati. Magic Chess: Go Go merebut predikat utama sebagai ‘Game Terbaik,’ membawa strategi auto chess dengan hero Mobile Legends: Bang Bang ke level baru.
Di ranah kompetitif, Garena Delta Force memenangkan ‘Best Multiplayer’ dengan mode 32 vs 32 skala epik. Tren multi device semakin nyata saat Whiteout Survival, sebuah permainan survival strategy yang menantang di tengah kiamat es, meraih ‘Best for GPG on PC,’ membuktikan tingginya minat gamer untuk melanjutkan permainan mobile ke layar PC.
Melengkapi daftar pemenang, game indie Cat Legends: Idle RPG yang menggemaskan dinobatkan sebagai ‘Best Indie,’ dan Ragnarok Crush, permainan RPG strategi match-3 yang sempurna untuk sesi bermain singkat, memenangkan kategori ‘Best Pick Up and Play.’
Yang trending di Indonesia
Kami juga melihat tiga aplikasi yang meroket popularitasnya tahun ini dan masuk dalam kategori ‘Top Trending’. Ketiga aplikasi ini menyoroti dua minat utama konsumen Indonesia: Pertama, Melolo dan DramaWave yang menawarkan drama pendek dan streaming menunjukkan tingginya permintaan akan mobile-first, micro-entertainment yang cepat dan efisien. Kedua, popularitas Qpon sebagai favorit pencari promo dan kupon harian membuktikan adanya perilaku value-seeking yang kuat, di mana pengguna secara aktif mencari utilitas finansial dan penghematan melalui layanan digital.
Selamat kepada seluruh pemenang Google Play Best of 2025, kreativitas Anda menginspirasi kami semua!
Temukan lebih lanjut daftar lengkap Best of 2025 di Google Play Store.
