Langsung ke konten utama
Indonesia Blog

Rangkaian diskusi online “Inspire with Google” akan dimulai minggu ini



visual narasumber acara Inspire with Google

Hari ini, Google akan memulai rangkaian diskusi tentang ekosistem startup di Indonesia sebagai bagian dari program ”Inspire with Google”. Diskusi akan mencakup berbagai topik, mulai dari pendanaan, investasi, hingga gambaran umum lanskap startup global. Sejumlah partner venture capital seperti Sequoia Capital, Avaana Capital, Prime Ventures, dan East Ventures akan bergabung dengan para pakar dari Google, akademisi dari INSEAD, serta founder startup lokal Indonesia pada acara lima hari yang berlangsung hingga 26 Agustus ini.

“Tahun ini Google berpartner dengan "G20 Indonesia - Digital Innovation Network" untuk menyelenggarakan sesi diskusi seminggu tentang berbagai topik, termasuk prospek dan dampak pendanaan startup secara global, pendekatan dalam mencari pendanaan, dan pembangunan narasi tentang produk. Google dan beberapa pemimpin ahli lainnya juga akan membawakan sesi mendalam tentang sustainability masa depan, antara lain ESG dalam investasi dan venture capital, produk untuk kota ramah lingkungan, dan intervensi iklim,” ungkap Kiran Bapna, Head of VC and Startup Partnerships, dan Jane Cheng, Head of VC and Startup Partnerships, Asia Tenggara dan China.

Pada tahun 2007, Google menjadi perusahaan besar pertama dalam sejarah yang mencapai netralitas karbon. Kemudian pada September 2020, Google menjadi perusahaan besar pertama yang berhasil menetralkan seluruh emisi karbon yang pernah dihasilkannya. Selama sesi, para ahli akan berbicara tentang proses evaluasi metrik 'Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola' (ESG) serta bagaimana perusahaan harus menyajikan narasi ESG masing-masing dengan tepat.

Pada tahun 2050, 2/3 dari populasi dunia akan tinggal di wilayah perkotaan, atau 2 miliar orang lebih banyak dibandingkan saat ini. Seri Inspire juga akan menghadirkan pakar dari Sidewalk Labs, unit inovasi perkotaan di Google, untuk membahas pembuatan produk yang akan dapat meningkatkan kualitas kehidupan perkotaan untuk semua.

“Sesi diakhiri dengan topik SDM dan kebijakan, di mana para pemimpin venture capital akan berdiskusi tentang cara menjadi founder yang efektif. Para founder tahu bahwa membuat produk yang cocok dengan kebutuhan pasar itu lebih mudah diucapkan daripada dilakukan. [Di sini] startup akan mendengar contoh-contoh kompromi yang sulit tetapi perlu dilakukan, serta kerangka kerja yang dapat membantu mereka menjalani proses tersebut,” tambah Kiran Bapna.

Workshop 'Mendesain pengalaman privasi pengguna bersama pakar dari Google Safety Engineering Center' akan memberikan panduan tentang bagaimana startup dapat membuat produk dengan desain yang melindungi privasi serta lebih memahami kebutuhan dan tantangan pengguna pada umumnya. Pakar Google akan membagikan praktik terbaik terkait desain produk yang melindungi privasi, sementara startup dapat membagikan praktik mereka saat ini agar diberi masukan oleh pihak Google dan founder lain.

Rangkaian acara akan dimulai dengan sambutan dari Managing Director Google Indonesia, Randy Jusuf, hari ini pukul 15.00 WIB. Masyarakat umum dapat mendaftar di sini untuk mengakses sesi diskusi live atau menonton rekaman videonya.