Langsung ke konten utama
Indonesia Blog

Year in Search 2024: Indonesia yang penuh rasa ingin tahu, cinta lokal, dan terlibat

ilustrasi kategori

Menjelang akhir tahun 2024, kita melihat kembali momen-momen, tokoh-tokoh, dan tren yang menarik perhatian masyarakat Indonesia di Google Search. Mulai dari energi Pemilihan Presiden yang menggetarkan hingga drama pertandingan sepak bola yang menegangkan, masyarakat Indonesia telah mencari jawaban, mengeksplorasi minat mereka, dan terhubung dengan komunitas mereka secara daring.

Apa yang dicari orang Indonesia?

Satu hal yang pasti: orang Indonesia itu penuh rasa penasaran! Didorong oleh rasa haus akan pengetahuan, di tahun 2024 ini, orang Indonesia berbondong-bondong ke Google Search dengan segudang pertanyaan, mencari jawaban atas segala hal, mulai dari kesehatan pribadi hingga tren viral dan peristiwa nasional. Rasa ingin tahu ini juga meluas ke isu-isu terkini dan sosial, terbukti dari pencarian seperti "Apa itu kepanjangan IKN?" dan "Mengapa Indonesia lolos piala asia?". Keinginan untuk memahami dunia di sekitar mereka juga memicu pencarian "Apa" yang mengeksplorasi tren pop culture seperti “labubu”, "mewing" dan arti "red flag", menggambarkan bangsa yang aktif berpartisipasi dalam lanskap budaya yang terus berkembang, selalu ingin belajar, tumbuh, dan terlibat dengan dunia di sekitar mereka.

  • Sekumpulan orang di panggung

    Beragam musisi dan pemain film yang karyanya trending tahun ini di Google

  • Wanita dengan seekor kucing

    Bobby Kertanegara, salah satu tokoh yang paling banyak di cari Google tahun ini

  • enam orang pria dan wanita di panggung

    Ki-ka: Sesi tanya jawab dengan Nirina Zubir, Ringgo Agus (Film Jatuh Cinta Seperti di Film - Film), Bilal Indrajaya (Lirik Lagu Niscaya), dan Christian Imanuel (Film Home Sweet Loan)

Panggung utama untuk karya dan talenta lokal

Tahun ini, dunia hiburan Indonesia diwarnai antusiasme terhadap karya lokal. Pencarian untuk film, acara TV, dan musik Indonesia menunjukkan pergeseran yang signifikan menuju konten lokal, yang semakin memperkuat preferensi terhadap cerita dan suara dalam negeri. Hal ini terlihat jelas dalam kategori "Lirik Lagu" dan "Film/Serial", di mana tujuh dari sepuluh pencarian teratas menampilkan lagu dan judul Indonesia.

Kecintaan masyarakat Indonesia terhadap cerita lokal semakin nyata terlihat dari meningkatnya popularitas film-film komedi yang menyentuh hati seperti "Agak Laen", "Jatuh Cinta Seperti di Film-Film", dan "Paylater". Film-film ini terasa dekat di hati penonton Indonesia karena berhasil menampilkan humor dan pengalaman sehari-hari yang khas. Tren ini juga tampak dalam dunia musik. Mahalini terus meraih kesuksesan, dibuktikan dengan banyaknya penggemar yang mencari lirik lagu "Mati-Matian" setelah "Sial" trending tahun lalu. Hal ini menunjukkan dukungan yang kuat terhadap musisi lokal. Tidak hanya Mahalini, Bernadya juga memiliki dua lagu yang trending tahun ini – "Satu Bulan" dan "Untungnya, Hidup Harus Tetap Berjalan". Ini menunjukkan bagaimana musik lokal yang menyuarakan pengalaman dan perasaan mampu menciptakan koneksi yang kuat dengan para pendengarnya dan masyarakat Indonesia secara luas.

Pada akhirnya, Year in Search dari Google bukan sekadar daftar pencarian yang trending. Ini adalah cerminan dari rasa ingin tahu, minat, dan perhatian masyarakat Indonesia sepanjang tahun ini. Hasil Year in Search tahun ini menjadi bukti bahwa Indonesia adalah bangsa yang aktif, peduli, dan bersemangat menjelajahi dunia melalui kekuatan pencarian. Selami lebih dalam tren pencarian Indonesia tahun 2024 di Year in Search untuk mengungkap lebih banyak wawasan dan menjelajahi tren global.